Truestory-Sebanyak 14 warga Kota Palu, Sulawesi Tengah terkonfirmasi probable Omicron. Hal itu terungkap setelah sampel yang dikirimkan oleh Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tenah ke pusat keluar pada, Senin 07/02/2022.
Kepala Bidang Pencegahan dan pengendalian penyakit Dinkes Provinsi Sulawesi Tengah, dr Jumriani Yunus mengatakan, mereka yang terpapar COVID-19 varian Omicron tersebut adalah pelaku perjalanan.
“Probable itu sekitar sembilan puluh persen dinyatakan positif omicron. Dan dilanjutkan pemeriksaan, memastikan bahwa sampel ini betul betul omicron atau varian lain, rata rata pelaku perjaanan,” jelasnya, Selasa 08/02/2022.
Selain Kota Palu, daerah lainnya di Sulteng yang warganya terkonfirmasi probable Omicron berada di Kabupaten Toli Toli dan Kabupaten Donggala.
“Ia kita kirimkan kemarin itu 3 Kabupaten Donggala, 2 Toli toli dan 14 Kota Palu, Semua dinyatakan probable Omicron,” terang Jumriani.
Data per Senin 7 Februari 2022, pasien positif COVID-19 di Sulteng berjumlah 87 orang. Sementara sejak masuknya COVID-19 di Sulteng jumlah pasien akumulatif sebanyak 47.408 orang.
Sementara itu, Gubernur Sulawesi Tengah, Rusdy Mastura mengumumkan 19 warga yang terdeteksi COVID-19 varian Omicron di Sulawesi Tengah.
Rusdy meminta kepada Kadis Kesehatan agar mempersiapkan langkah-langkah penanganan jika terjadi gelombang III di Sulawesi Tengah, termasuk meningkatkan percepatan vaksinasi di seluruh daerah di Sulteng.
Ia juga mengimbau agar masyarakat lebih patuh dan taat protokol kesehatan dan 5 M.