Truestory-Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid mengimbau seluruh warga agar memperketat protokol kesehatan. Hal itu menyusul adanya 14 warga Kota Palu yang terkonfirmasi positif COVID-19 probable varian Omicron.
Wali Kota Palu mengatakan, seluruh elemen masyarakat perlu memperketat penerapan protokol kesehatan pencegahan COVID-19.
“Saya minta kita semua tegakan prokes, untuk warga terapkan prokes saat beraktivitas di luar rumah, karena varian omicron sudah masuk di Palu,” ungkap Hadianto, Rabu, 09/02/2022.
Menurut Hadianto, ia juga telah mengeluarkan intruksi Wali Kota Palu nomor 8 tahun 2022 tentang, Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat dalam rangka pencegahan dan pengendalian Corona Virus Disease 2019 varian Omicron di Kota Palu.
“Saya sudah mengeluarkan surat edaran terakit itu yang ditujukan ke semua pimpinan Forkopimda Kota Palu, Camat, Lurah, hingga semua elemen masyarakat,” paparnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Sebanyak 14 warga Kota Palu, Sulawesi Tengah terkonfirmasi probable Omicron. Hal itu terungkap setelah sampel yang dikirimkan oleh Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tenah ke pusat keluar pada, Senin 07/02/2022.
Kepala Bidang Pencegahan dan pengendalian penyakit Dinkes Provinsi Sulawesi Tengah, dr Jumriani Yunus mengatakan, mereka yang terpapar COVID-19 varian Omicron tersebut adalah pelaku perjalanan.
“Probable itu sekitar sembilan puluh persen dinyatakan positif omicron. Dan dilanjutkan pemeriksaan, memastikan bahwa sampel ini betul betul omicron atau varian lain, rata rata pelaku perjaanan,” jelasnya, Selasa 08/02/2022.
Tidak hanya itu, Seorang siswa di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 6 Palu juga dikabarkan terkonfirmasi positif COVID-19.
Hal tersebut dibenarkan oleh Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid. Menurutnya, siswa tersebut beralamatkan di Kabupaten Sigi.
“Ia betul, alamatnya ada di Kabupaten Sigi, tetapi sekolah di SDN 6 Palu,” ungkap Hadianto Rabu, 09/02.