Truestory – Sebanyak 50 di (Sulteng) ikut penataran . Penataran yang digelar di Aula 26-29 November 2022 ini menghadirkan pemateri nasional, Heru Yuharso, pelatih yang telah malang melintang menangani sejumlah klub di Indonesia Basket League (IBL).

Ketua Umum , diwakili Kepala Sekertariat, Idrus Sahar Muhammad memberi apresiasi Perbasi Sulteng karena telah menerapkan empat variabel dalam kemajuan olahraga salah satunya melalui peningkatan SDM Kepelatihan. Pembinaan untuk pelatih di Kabupaten/Kota, kata dia, tentunya harus memiliki legalitas melalui lisensi.

“KONI mengapresiasi pengprov Perbasi agar bisa ambil andil untuk program Sulteng emas. Dapat menyumbangkan medali di PON Aceh Sumut. Semoga ini bisa terelisasi sesuai dengan harapan Gubernur, kenapa, karena dari beberapa PON, Sulteng hanya mendapat segelintir medali,” kata Idrus saat membuka resmi kegiatan, Sabtu (26/11/2022).

Di kesempatan yang sama, wakil ketua bidang pembinaan SDM dan prestasi Perbasi Sulteng, Syarullah, mengharapkan ilmu yang didapatkan para pelatih bermanfaat untuk diaplikasikan di daerahnya masing-masing. Apalagi, kata dia, peserta penataran kali ini 90 persen telah mewakili Kabupaten/kota di Sulteng.

Perbasi Sulteng tidak bisa berbuat banyak jika tidak ada pelatih sebagai tulang punggung pembinaan atlet. Para pelatih diharapkan dapat mengorbitkan pemain termasuk bekerja sama dengan sekolah-sekola di daerah setempat.

“Usai penataran ini semoga semangat daerah mulai naik. Pemerataan atlet terjadi, sehingga seluruh daerah bisa bersaing. Bisa mengirimkan perwakilan atletnya. Karena tulang punggung pembinaan ada di teman-teman pelatih, mulai dari usia dini hingga kelompok umur,” kata Syahrullah.

Penataran kali ini diketahui diikuti pelatih dari berbagai daerah di Sulteng yakni Kota Palu, Kabupaten Sigi, Parigi Moutong, Toli-toli, Buol, Poso, Ampana, Banggai, Banggai Laut, Morowali Utara dan Morowali. Selama empat hari, mereka akan mendapat dua hari materi dan dua hari praktek lapangan.

“Penataran ini tujuan utamanya untuk pelatih bisa membawa tim ke Porprov Banggai. Tahun depan juga penataran lisensi B untuk pertama kalinya akan direncanakan di Sulteng, sehingga nanti untuk di Porprov para pelatih wajib berlisensi B,” kata Ketua Panitia Pelaksana, Sulfan Morana. (*)