PARIMO, TRUE STORY- Oknum Kepala desa (Kades) di Kecamatan Bolano Lambunu Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) ditetapkan sebagai oleh penyidik Penegakkan hukum terpadu (Gakkumdu) Polda Sulawesi Tengah. Dikarenakan terbukti melakukan tindakan pidana melanggar pasal 490 UU RI Nomor 7 tahun 2017 tentang Pemilu.

“Satu lagi kasus tindak pidana pemilu 2024 ditangani penyidik Gakkumdu Polda ” Kata Kabidhumas Polda Kombes Pol. Wienartono dihadapan awak media di , Senin (26/2/2024).

Peristiwa tindak pidana pemilu terjadi dalam masa kampanye atau tanggal 13 hingga 15 Januari 2024.

Tindak pidana Pemilu 2024 terjadi di Desa Wanagading Kecamatan Bolano Lambunu Kabupaten Parigi Moutong.

“Dimana saat dilakukan pemilihan kepala dusun, Kades membagikan kartu nama salah satu Provinsi Sulteng kepada masyarakat dan mengarahkan untuk memilih salah satu Kab. Parimo,” bebernya.

inisial S merupakan di Kecamatan Bolano Lambunu Kabupaten Parigi Moutong dan diduga melanggar pasal 490 UURI Nomor 7 tahun 2017 tentang Pemilu dengan ancaman pidana penjara paling lama 1 tahun dan denda paling banyak Rp 12 Juta, tegas .

“Kasusnya sendiri saat ini masih dalam proses penyidikan dan segera dilimpahkan Berkas Perkaranya kepada pihak Kejaksaan,” pungkas Kombes Pol. Djoko Wienartono yang juga Kasatgas Humas OMB Tinombala.