Truestory-Lembaga Adat Kelurahan Poboya didorong terus melakukan edukasi untuk masyarakat sekitar terakait persoalan tambang.
Hal tersebut disampaikan oleh tokoh masyarakat Kelurahan Poboya, Sopiar.
Menurutnya, kehadiran perusahaan pertambangan emas di Kota Palu yang mengelola sumber daya alam tentunya dapat berdampak baik bagi kehidupan ekonomi masyarakat khususnya masyarakat Poboya.
Namun, disisi lain terdapat sejumlah persoalan yang perlu diperhatikan dari segala aspek demi kesejahteraan masyarakat Poboya.
“Selaku tokoh masyarakat Poboya mendukung peranan Lembaga Adat Poboya bisa terus mengedukasi masyarakat melalui pendekatan agar dalam setiap persoalan tambang emas yang terjadi dengan cara mediasi dan dialog, baik dengan pihak PT CPM maupun pemerintah daerah,” jelas Sopiar.
Menurutnya, masyarakat Poboya tidak bisa lepas dari kegiatan tambang emas tradisional yang sudah berlangsung sejak lama dan juga menjadi mata pencaharian masyarakat dalam maupun dari luar Poboya.
“Karena keberadaan tambang telah dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat Poboya,” paparnya.
Ia berharap pemerintah Sulteng dan pihak terkait bersama perusahaaan, dengan keberadaan tambang dapat selalu memberikan solusi yang baik bagi masyarakat Poboya kedepannya.
Tinggalkan Balasan