PALU, TRUE STORY – berhasil mengungkap pembusuran seorang pelajar di Jl Tombolotutu, Kota Palu beberapa waktu lalu. Kedua berinisial DS (19) warga Kelurahan Lere dan DN warga Kelurahan Kamonji, Kecamatan Palu Barat.

Kapolresta Palu Kombes Pol. , mengatakan kedua pelaku ditangkap ditempat yang berbeda.

Kata , pelaku DS ditangkap di Jalan Pangeran Hidayat. Sedangkan, DN ditangkap di Jalan Palola pada Senin tanggal 15 Januari 2024 kemarin.

“Saat dilakukan introgasi, kedua pelaku mengakui perbuatannya,” ungkapnya, di Palu, Rabu (17/1/2024).

Kedua pelaku melakukan pembusuran itu karena dendam. Pasalnya kedua pelaku mendapatkam informasi bahwa rekannya sempat dicegat oleh beberapa pemuda di Jalan Tombolotutu.

Bahkan, rekannya ditodongkan senjata tajam dan sempat disandera. Sehingga kedua pelaku balas dendam.

“Dari hasil interogasi juga terungkap bahwa pelaku DN ikut serta dalam Kasus pengeroyokan di Jl Selar, Kelurahan Lere beberapa waktu lalu,” ujarnya.

Menurut mantan Dirsamapta Polda Sulteng ini, kedua pelaku juga aktif dalam kegiatan geng motor.

“Yang membuat busur itu DN menggunakan trali sepeda motor, kemudian diruncingkan menggunakan gurinda,” tutur pria kelahiran Palembang itu.

Dia menambahkan, barang bukti yang diamankan dari tangan pelaku berupa 3 buah mata busur, 1 buah mesin gurinda merk makctec warna merah hitam, 1 lembar jaket warna hitam strip hijau dan 1 unit sepeda motor merk Yamaha Mio soul warna biru beserta kunci kontaknya.

“Saat ini kedua pelaku sudah kami amankan di Rutan untuk menjalani proses selanjutnya,” jelasnya.