PALU, TRUE STORY – Antusiasme masyarakat Kota Palu dalam menyambut Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 terlihat jelas pada hari Rabu, 14 Februari 2024. TPS-TPS ramai dikunjungi warga yang ingin menggunakan hak pilihnya, meskipun ada beberapa kendala teknis yang dihadapi.
Di TPS 17 Kelurahan Duyu, misalnya, warga rela mengantri berjam-jam di bawah terik matahari untuk mencoblos. “Biar panas, yang penting kesempatan ini jangan disia-siakan untuk memilih wakil rakyat dan pemimpin negara ini,” kata seorang warga Duyu.
Namun, beberapa warga di TPS 15 Kelurahan Kabonena mengalami kesulitan karena lupa nama dan partai calon anggota legislatif yang ingin dipilihnya. Mereka pun terpaksa kembali melihat daftar calon anggota legislatif yang tertempel di TPS.
Di TPS 15 Kabonena sendiri, dekorasi yang meriah dan unik seperti layaknya pesta pernikahan menarik perhatian warga. TPS ini dihiasi dengan kain khas Kaili, keramik lantai kaca, dan kain yang menghiasi sekeliling TPS.
Sementara itu, di TPS 07 Kelurahan Buluri, beberapa warga yang berasal dari luar Kota Palu dan masuk DPT Kabupaten Sigi tidak dapat menggunakan hak pilihnya. Hal ini menunjukkan masih adanya kekurangan dalam pendataan pemilih.
Menariknya, KPU Kota Palu mengadakan lomba untuk meningkatkan partisipasi pemilih. Ada dua kategori lomba, yaitu TPS Terbaik/Unik dan Lomba Selfie di TPS. Hadiah yang ditawarkan cukup menarik, yaitu dana operasional untuk TPS terbaik dan hadiah bagi 4 foto selfie terbaik.
Ketua KPU Kota Palu Idrus mengatakan, Lomba ini bertujuan untuk meramaikan dan meningkatkan partisipasi pemilih. “Kami berharap masyarakat antusias untuk datang ke TPS dan menggunakan hak pilihnya,”katanya.