PALU, TRUE STORY- Warga Kelurahan Buluri, Kecamatan Ulujadi, Kota Palu mengeluhkan kondisi jalan yang rusak, lampu jalan yang tidak memadai, dan debu tambang galian C yang semakin meningkat. Keluhan tersebut disampaikan kepada Anggota DPRD Kota Palu, Muslimun, saat mengadakan kegiatan jaring aspirasi atau reses caturwulan pertama tahun 2024, Selasa (30/1/2024).
Kimun, sapaan akrab Muslimun, menjelaskan, dirinya menerima permintaan perbaikan jalan di sepanjang jalan Poilina, bantuan peralatan catering, dan pemasangan lampu jalan. Selain itu, warga juga mengeluhkan debu yang semakin meningkat, akibat aktivitas Perusahaan galian C.
“Saya akan menampung semua aspirasi warga tersebut dan akan membahasnya dengan instansi terkait,” kata Kimun.
Menanggapi persoalan pemasangan lampu, Kimun meminta warga untuk menghitung jumlah kebutuhan mata lampu dan tiang yang akan digunakan di jalan Poilina.
“Tahun 2024 pemerintah Kota Palu menganggarkan 3000 mata lampu, yang akan dipasang di lorong-lorong. Sebagai usulan, saya minta agar warga terlebih dahulu melakukan pengecekan terhadap kebutuhan jumlah tiang lampu jalan,” kata Kimun.
“Jika belum ada tiang, mohon informasikan jumlah kebutuhan tiang sepanjang jalan Poilina. Agar jalan ini juga mendapatkan perhatian penuh dari pemerintah. Tolong pastikan penulisan nama jalan agar tidak keliru,” tambahnya.
Keluhan warga Abuluri tersebut merupakan salah satu dari sekian banyak keluhan warga Kota Palu yang disampaikan kepada anggota DPRD Kota Palu dalam kegiatan reses. Reses merupakan salah satu upaya DPRD untuk menyerap aspirasi masyarakat.
Tinggalkan Balasan