Truestory-Warga Dusun Lompio, Desa Maranata, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah menerima sosialisasi tentang empat pilar kebangsaan, yang disampaikan oleh Anggota DPD-MPR RI, Muhammad J Wartabone, Sabtu, 16/04/2022.
Sosialisasi empat pilar kebangsaan merupakan salah satu tugas MPR untuk memasyarakatkan Pancasila, UUD NKRI Tahun 1945, Ketetapan MPR RI, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika.
“Saya sebagai anggota DPD-MPR RI, tugasnya mengawasi pemerintahan daerah, melakukan pengawasan dan percepatan pembangunan daerah, melakukan sosialisasi yang bertujuan untuk pemantapan kehidupan berbangsa dan bernegara,” ujarnya, minggu 17/04/2022.
Menurutnya, sebagai warga negara yang baik, perlu memahami penerapan Pancasila. Kemudian, disusul Undang-Undang Dasar 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika yang menjadi simbol penghormatan terhadap bangsa Indonesia.
Muhammad J Wartabone berharap, peserta dapat memahami dan mengerti apa yang disampaikan. Sehingga, mampu menjelaskan dan menanamkam empat pilar kebangsaan sejak dini, minimal di lingkungan terdekat dalam kehidupan sehari-hari.
Hal itu guuna menanamkan wawasan kebangsaan dan rasa cinta tanah air yang menjadi modal dasar dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
“Setiap pilar pastinya memiliki tingkat, fungsi, dan konteks yang berbeda. Dalam hal ini, posisi Pancasila tetap ditempatkan sebagai nilai fundamental berbangsa dan bernegara,” paparnya.
Empat pilar kebangsaan lanjutnya, dapat memberikan kontribusi positif bagi masyarakat, jika ditanamkan dengan baik.
“Empat pilar kebangsaan harus ditanamkan dalam pikiran dan perbuatan, agar setiap kita menjadi manusia yang berkontribusi positif bagi masyarakat, bangsa dan negara,” tandasnya.
Sosialisasi empat pilar memberikan pencerahan wawasan kebangsaan bagi generasi muda bangsa. Wawasan kebangsaan mengamanatkan kepada seluruh bangsa agar menempatkan persatuan dan kesatuan serta kepentingan dan keselamatan bangsa dan negara diatas kepentingan pribadi dan golongan.
Lewat empat pilar kebangsaan, maka integritas nasional dapat diwujudkan. Dimana dapat menjamin terwujudnya keselarasan, keserasian dan keseimbangan dalam kehidupan bersama dan berbangsa.
Selain itu, penerapan yang baik akan wawasan kebangsaan, dapat mewujudkan karakter bangsa yang saling menghormati dan menghargai. Rasa kebersamaan dan tolong menolong. Juga rasa peduli dalam bermasyarakat dan berbangsa, serta sikap dan perilaku yang menggambarkan nilai nilai kebangsaan.