Palu,truestory.id – Suasana khidmat dan penuh semangat mewarnai peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang digelar di Lapangan Makodam XXIII/Palaka Wira, Jalan Jenderal Sudirman No.25, Kota Palu, Minggu (5/10/2025).

Ribuan prajurit TNI berdiri tegap mengikuti jalannya upacara yang menjadi momentum penting meneguhkan semangat pengabdian kepada bangsa dan negara.

Upacara tersebut dipimpin oleh Kasdam XXIII/Palaka Wira Brigjen TNI Agus Sasmita, dan dihadiri oleh sejumlah pejabat TNI-Polri, tokoh masyarakat, tokoh agama, para purnawirawan, warakawuri, serta keluarga besar TNI.

Dalam amanat Panglima TNI yang dibacakan Kasdam, disebutkan bahwa peringatan HUT kali ini mengusung tema “TNI Prima, TNI Rakyat, Indonesia Maju.”

Tema tersebut, menurutnya, mencerminkan tekad TNI untuk menjadi kekuatan pertahanan yang Profesional, Responsif, Integratif, Modern, dan Adaptif (PRIMA) dalam menjaga kedaulatan dan keutuhan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.

“Tema ini menegaskan bahwa TNI lahir dari rakyat, berjuang bersama rakyat, dan mengabdi untuk rakyat. Sinergi dan kebersamaan dengan seluruh elemen bangsa menjadi kunci dalam mewujudkan Indonesia yang maju dan berdaulat,” ujar Brigjen Agus Sasmita.

Kasdam juga menyoroti dinamika global dan regional yang semakin kompleks. Kondisi tersebut menuntut TNI untuk terus memperkuat kemampuan, baik melalui modernisasi alat utama sistem senjata (alutsista) maupun peningkatan kualitas sumber daya manusia yang tangguh dan berintegritas.

Ia mengingatkan seluruh prajurit dan pegawai negeri sipil (PNS) TNI agar selalu waspada terhadap berbagai isu provokatif yang dapat memecah belah soliditas internal dan merusak kemanunggalan TNI dengan rakyat.

Dalam arahannya, Kasdam menekankan sejumlah hal penting sebagai pedoman dalam bertugas, di antaranya memperkokoh iman dan takwa, menjaga soliditas antarprajurit, mempererat hubungan dengan rakyat, menggunakan media sosial secara bijak, serta menjauhi segala bentuk pelanggaran hukum.

“Saya menyampaikan apresiasi atas dedikasi dan integritas seluruh prajurit TNI. Kepercayaan rakyat adalah modal utama yang harus dijaga. Jangan sampai kepercayaan ini pudar akibat perilaku yang tidak bertanggung jawab,” tegasnya.

Upacara peringatan HUT ke-80 TNI di Palu ditutup dengan semangat “Bersama Rakyat, TNI Kuat”, yang mencerminkan tekad TNI untuk terus menjadi benteng pertahanan bangsa.