Truestory- Pelaksanaan Reses atau serap aspirasi dari masyarakat, Ketua DPRD Kota Palu, Armin ST mengajak masyarakat untuk membentuk kelompok usaha bersama (KUBE), hal itu guna meningkatkan penguatan perekonomian masyarakat. Penawaran itu disampaikan oleh Armin saat bersama warga di Kelurahan Tatura Selatan, Kecamatan Palu selatan, Rabu (16/11) malam.
Dimana pembentukan KUBE tidak hanya sekadar memudahkan pemerintah dalam memberikan bantuan. Namun juga memudahkan dalam proses monitoring serta evaluasi terkait perkembangan usaha masyarakat.
“Tidak perlu banyak anggotanya, yang penting mau bekerja dan serius dalam bidang usaha yang dibuat. Insya allah saya akan perjuangkan melalui lembaga, usulan bantuan KUBE yang bapak ibu usulkan,” ujar Armin.
Dalam prosesnya, Armin menggunakan sistem kuesioner untuk menyerap aspirasi warga. Hal itu digunakannya mengingat ia harus meninggalkan lokasi reses karena adanya takziah. Namun ditegaskan, usulan warga yang ditulis tetap akan diperjuangkan melalui kelembagaan. “Tanpa mengurangi rasa hormat saya harus pamit duluan. Saya harus menghadiri Takziah. Tapi bapak ibu isi saja kuesionernya, saya akan perjuangkan apa yang bapak ibu sampaikan,” tegasnya.
Dirinya juga menambahkan sesuai jadwal masa Resesnya bahwa merupakan malam terakhir, walaupun beberapa usulan warga hanya dengan melalui cara Kuisoner, namun dirinya memastikan bakal berusaha mewujudkan harapan mereka. Reses sendiri merupakan kewajiban bagi semua anggota dewan untuk menjaring informasi warga di setiap Dapil kemudian disalurkan, walaupun diakuinya untuk tahun 2023 belum bisa direalisasikan, akan tetapi dirinya akan upayakan usulan warga Tatura Utara.
“Bakal saya perjuangkan di Anggaran Perubahan 2023 dan Tahun anggaran 2024. Saya hanya meminta kepada warga Tatura Utara untuk lebih bersabar menunggu direalisasikan usulannya, saya sudah dua periode di DPRD Kota Palu. Adapun terkait masalah pembuatan proposal sejatinya saya siap bantu untuk membuatnya, asalkan lengkap nama kelompoknya dan susunan pengurusnya,” tutupnya.